PT Indosat Mega Media (IM2) selaku anak usaha PT Indosat akan membangun 32 kantor IM2 Broadband Service (IBS) di seluruh Indonesia hingga akhir tahun 2009. Kabarnya, nilai investasinya sekira Rp1,6 miliar.
"IBS adalah gerai IM2 yang memberikan layanan pusat distribusi, penjualan produk (baik pra maupun pascabayar), setting modem hingga koneksi yang dikelola oleh mitra usaha IM2. Nilai investasinya kurang dari Rp50 juta per gerai," ungkap Channel Strategis & Development Manager IM2 Umi Suryani di Cikarang Bekasi Jawa Barat (14/7).
Hingga akhir tahun 2009, IM2 akan membangun 32 gerai di seluruh Indonesia. Namun hingga akhir semester II/2009 tersebut, IM2 hanya membangun 22 gerai. Lokasinya antara lain 8 gerai di Jabodetabek (Cilegon, Bogor, Cikarang, Cibubur, Ancol, Kebon Jeruk, Depok dan Cempaka Mas).
Selain itu, pembangunan gerai juga sudah dilakukan di 4 gerai di Bandung, Jogjakarta, Banjarmasin, Balikpapan, Samarinda, Makassar, Denpasar, 2 gerai di Surabaya, Cirebon dan Tasikmalaya.
Sedangkan kota lain yang akan menyusul dalam waktu dekat adalah Solo, Malang, Kediri, Sidoarjo, Medan dan Palembang.
Lanjut Umi, pembangunan IBS lebih cenderung ke model ritel. Khusus untuk area Jabodetabek, IM2 menunjuk PT Prestasi Nusantara selaku master dealer. Nantinya diharapkan dengan pembangunan IBS tersebut, gerai-gerai dapat mengakomodir kebutuhan pelanggan retail lebih banyak lagi.
Selain gerai IBS, IM2 juga telah membangun IM2 Broadband Center di Plaza Semanggi Jakarta dan Hi-Tech Mall Surabaya. Gerai tersebut akan memberi layanan after sales bagi pelanggan dan akan terus mengembangkan jumlah pelanggan di sekitar area tersebut.
"Tiap hari kami menerima panggilan di call center sekitar 3.000-4.000 pelanggan. Dari jumlah tersebut, sekitar 800-an pelanggan melakukan komplain. Baik masalah setting, koneksi hingga jaringan," ungkap Customer Service Manager IM2 Nana D Machdi.
IBS akan beroperasi dari hari Senin sampai Jumat pukul 8 pagi sampai 5 sore serta Sabtu akan buka sampai pukul 12 siang.
Diharapkan dengan pembangunan layanan gerai tersebut akan meningkatkan jumlah pelanggan sekitar 34 persen hingga akhir tahun 2009 menjadi 500 ribu pelanggan. Hingga akhir semester I/2009, jumlah pelanggan IM2 sekitar 330 ribu pelanggan.
Padahal hingga akhir tahun 2008, jumlah pelanggan IM2 hanya sekitar 130 ribu pelanggan. Jumlah tersebut meningkat 60,6 persen ke semester II/2009 sekitar 330 ribu pelanggan.
"Dari 330 ribu pelanggan tersebut, sekitar 220 ribu berasal dari area Jabodetabek. Rata-rata penggunaan pulsa per pelanggan (average usage per unit/ARPU) sekitar Rp100ribu per bulan," tambah Umi.