Para penguna internet di negeri bambu China menjadi sasaran utama untuk kejahatan di dunia maya. Begitulah pernyataan Microsoft berdasarkan laporan keamanan terbaru mereka.
Penilaian ekstrim terhadap kerentanan China menghadapi serangan hacker terungkap dari banyaknya selipan program mencurigakan yang secara kasat mata terlihat seperti aplikasi browser situs biasa dan itu paling banyak ditemukan di China.
?Eksploitasi serangan hacker yang kami temukan mayoritas berbahasa China. Hal itu merefleksikan apa yang sedang terjadi di pasaran China dan itu sebenarnya lebih nyata dibanding dengan apa yang terlihat,? papar pembesar dari pusat proteksi serangan online Microsoft, Vinny Gullotto, seperti dikutip dari Tech Times, Rabu (5/11/2008).
Dalam penelusuran yang dilakukan, Microsoft menemukan penyimpangan sebesar 47 persen di dunia piranti lunak China pada pertengahan pertama tahun 2008. Kebanyakan dari software tersebut berbahasa China, sedangkan 23 persen sisanya berbahasa Inggris, bahasa kedua yang umum digunakan ketika hacker ingin melancarkan programnya. Meskipun terhitung tinggi, secara keseluruhan kerentanan komputer di China sebenarnya sudah menurun 19 persen bila dibandingkan dengan periode serupa pada tahun 2007.
Program yang tersebar luas di dunia maya China ini termasuk program yang bisa merekam sejarah pemakaian internet seseorang atau mencuri kata kunci, juga bisa untuk mencatut informasi kartu kredit dan finansial. Selain itu, Microsoft juga mendeteksi adanya infeksi komputer tingkat tinggi dimana kebanyakan pengguna internet di negara-negara berkembang kurang pandai untuk menyiasati maupun mengenali gerakan para hacker dan segala bentuk kejahatan online lainnya.
?Para pengguna internet tersebut terlalu asyik menjelajah dunia maya dan tidak menghiraukan masalah yang mungkin mereka hadapi,? tambah Gulotto.
Walaupun memaparkan fakta yang mengejutkan, Microsoft mengeluarkan nama 'Trojan Horses', sebuah aplikasi software yang tersembunyi dalam program komputer sang hacker, yang sebenarnya bisa menjadi senjata penangkal serangan kejahatan online. Sebagai tambahan, Gulotto juga menyarankan kepada semua pengguna komputer untuk terus memperbaharui proteksinya.
?Pembaharuan itu sangatlah penting. Semakin canggih teknologi, maka seharusnya semakin tinggi pula sekuritas yang ada,? pungkas Gulotto sekaligus menutup penjelasan.