mr.d0wer Redaksi
Jumlah posting : 1080 Join date : 14.09.09 Age : 35 Lokasi : MERAK-INDRAMAYU
| Subyek: Bing Salip Google di Pencarian Twitter Sat Oct 03 2009, 08:40 | |
| SILICON VALEY, KALIFORNIA – Google Inc. dirumorkan tengah memusatkan perhatian untuk menciptakan alat melakukan pencarian jaringan sosial seperti Twitter. Namun kini, Microsoft Corp datang dan melakukan hal itu terlebih dulu lewat search engine terbaru mereka, Bing. Manajer umum Microsoft di Silicon Valley Search Technology Center, Sean Suchter, mengatakan dalam sebuah postingan blog kemarin, perusahaan mengintegrasikan lebih banyak data real-time ke dalam hasil pencarian mereka. Proses kerjanya, Bing akan memilih tweet hanya dari pengguna Twitter yang paling menonjol, seperti mantan wakil presiden, Al Gore, dan pembawa acara American Idol, Ryan Seacrest. Sementara dari dunia teknologi mutakhir, Bing akan mencomot tweet, dari pengguna Twitter seperti redaktur SearchEngineLand.com, Danny Sullivan, dan kolumnis teknologi untuk Wall Street Journal, Kara Swisher. “Selama ini telah banyak diskusi yang bisa dicari dalam pencarian real-time, dan nilai utama dari data bersifat mendesak yang diciptakan oleh Twitter, ujar Sean yang juga mantan wakil presiden Yahoo Inc di bidang teknologi pencarian. “Kita telah lama melihat fenomena dengan ketertarikan besar dan mendengarkan seksama apa yang benar-benar diinginkan konsumen di ruang ini,” ujarnya. “Kami tidak akan mengindeks seluruh Twitter kali ini, melainkan, kami akan memilih sedikit ribuan orang untuk memulai, terutama berdasar jumlah follower dan volume tweets yang diproduksi,” lanjut Sean dalam blognya. Ketika seseorang melakukan pencarian Al Gore terkait Twitter di Bing misal, maka pencari akan mendapatkan tweet terbaru milik Al Gore di antara semua hasil pencarian. Jika obrolan online itu sukses ditampilkan, maka Bing bukan satu-satunya yang menawarkan fitur pencarian Twitter. Sebuah layanan pencarian mikrobloging ala Google, yang fokus pada menemukan postingan Twitter telah lama menjadi bahan perbincangan maya di mingu-minggu terakhir. Jurubicara Google tidak mengonfirmasi ataupun menyangkal rumor tersebut. Sementara seorang pengamat dari lembaga riset IDC, Hadley Reynolds, menuturkan dalam sebuah wawancara, bahwa layanan macam itu bakal menjadi langkah cerdas bagi Google. “Google ingin menjadi satu-satunya gudang penyimpan untuk informasi dunia, dan Twitter harus menjadi bagian dari obrolan tersebut,” tutur Hadley. “Alat pencarian milik Twitter mendapat ulasan campur aduk atas kualitasnya. Google sendiri telah berkutat dalam ‘search engine‘ selama 10 tahun sementara Twitter belum memulai apa pun. Sehingga ada jarang yang besar di sini,” ujarnya. Hanya saja, terlepas Google betul-betul merencanakan itu, atau sekedar rumor, Bing telah mendahuluinya. | |
|