Menteri Kehakiman Inggris Jack Straw kehilangan dompetnya saat di Nigeria. Dia minta diberi pinjaman uang agar bisa membayar hotel dan pulang ke Inggris. Tapi itu hanya sekelumit email yang dikirim penipu untuk mencari uang.
Pada koran lokal Lancashire Telegraph, Straw mengatakan penipu mengirim email ke menteri, serta anggota Partai Buruh yang mengusung Straw. Pada email itu Straw meminta pendukungnya mengirim uang US$ 3.000. Penipu menuliskan Straw kehilangan dompet saat di Lagos ibukota Nigeria.
Email palsu dikirim dengan pengantar Hon Jack Straw MP. "Aku lupa menaruh dompet saat menuju hotel dimana uang serta barang berharga lain aku simpan. Mohon memberiku pinjaman ringan untuk membayar tagihan hotel dan untuk pulang kembali".
Email itu mengatakan Straw sedang berada di Lagos untuk proyek bernama Empowering Youth to Fight Racism. Padahal mantan mendagri dan mantan menlu itu sebenarnya berada di Inggris.
Salah satu korban membalas email itu, namun belum sempat mengirim uang.
Akun email Hotmail yang digunakan untuk penipuan kini telah ditutup oleh Microsoft.
"Internet sangat hebat dalam banyak hal, tapi kriminal juga berusaha keras mencari uang dari situ,” kata Straw.
"Dalam banyak kasus orang akan terperangkap. Tapi ini menggelikan akau pergi ke Afrika dan kehilangan dompet,” tambahnya.