“Internet akan kehabisan alamat tahun 2010,” kata “bapak internet” Vint Cerf, hal ini tidak terlepas dengan semakin merajalelanya pengguna internet di seluruh dunia. Vint Cerf, yang turut menciptakan sistem internet itu mengatakan bahwa situs web tidak memiliki cukup kode khusus yang memungkinkan komputer terhubung satu sama lain. Untuk menyelamatkan situasi, ilmuwan komputer terkemuka tersebut mengajak para pengguna menciptakan sistem baru. Ia menambahkan, ketika alamat protokol internet (IP) telah habis, jaringan internet terancam dan banyak komputer tidak akan bisa online (waduh!). “Kondisinya sama seperti internet kehabisan nomor telepon. Padahal, tanpa nomor baru, tidak akan ada pengguna baru,” jelasnya.
Ketika internet diciptakan pada 1997, terdapat 4,2 miliar alamat yang tersedia di sistem protokol internet versi 4 (IPv4). Setiap alamat di IPv4 memiliki serangkaian 32 nomor kembar. Seiring cepatnya perluasan broadband di seluruh dunia, diperkirakan alamat-alamat itu akan habis pada 2010. Sebuah sistem baru dinamakan IPv6 (the Internet Protocol version 6) telah siap dan sudah digunakan di Jepang. Sistem itu digunakan untuk menghubungkan ribuan sensor gempa bumi melalui sistem komputer. yang mampu mengirimkansinyal otomatis ke program televisi dan mengubah lampu lalu lintas menjadi merah. IPv6 bnerukuran sepanjang 128 bits dan menyediakan 340 triliun triliun triliun kemungkinan alamat. Yah… semoga saja 2010 internet masih baik-baik saja, karena bayangkan saja kehidupan manusia tanpa internet…jangan deh, jangan sampai.